INTERNASIONAL || ONTV.CO.ID – Serangan drone besar-besaran kembali menghantam Ukraina, menambah daftar panjang konflik yang terus berlangsung. Dalam serangan terbaru ini, Rusia meluncurkan 55 drone tempur yang menghujani berbagai kota di Ukraina. Akibatnya, 21 orang terluka, dengan beberapa di antaranya mengalami luka serius.
Salah satu wilayah yang terdampak parah adalah Dnipropetrovsk, kawasan industri di Ukraina bagian tengah. Gubernur setempat, Sergiy Lysak, melaporkan bahwa serangan tersebut menyebabkan 15 orang terluka, dengan korban berusia antara 18 hingga 87 tahun. Delapan korban di antaranya harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Selain itu, serangan juga menghantam wilayah Donetsk, yang selama ini menjadi garis depan konflik. Di kota Kramatorsk, tiga orang terluka, termasuk seorang anak perempuan berusia 11 tahun, ibunya, dan neneknya. Wilayah lain seperti Zaporizhzhia dan Kharkiv juga menjadi sasaran, dengan laporan kerusakan bangunan dan korban luka-luka.
Angkatan Udara Ukraina menyatakan bahwa mereka berhasil menembak jatuh 32 dari 55 drone yang diluncurkan Rusia. Namun, serangan ini tetap meninggalkan kerusakan besar, baik secara fisik maupun psikologis bagi warga yang terdampak.
Serangan ini terjadi di tengah upaya internasional, termasuk dari Amerika Serikat, untuk mendorong gencatan senjata antara kedua negara. Namun, hingga kini, konflik masih terus berlanjut tanpa tanda-tanda mereda.***