BUTON SELATAN || ONTV.CO.ID – Warga Kelurahan Majapahit, Kecamatan Batauga, Kabupaten Buton Selatan, Sulawesi Tenggara, digemparkan oleh penemuan jasad seorang petani lansia, La Noti (63), yang ditemukan dalam perut seekor ular piton sepanjang 8 meter. Korban sebelumnya dilaporkan hilang sejak Jumat (4/7/2025) pagi setelah berpamitan ke kebun.
“Kami semua terkejut melihat ular sebesar itu. Setelah dibelah, ternyata benar, korban ada di dalamnya,” ujar salah satu warga yang ikut dalam pencarian, dikutip dari Herald Sulsel.
Pencarian dilakukan warga sejak Sabtu pagi. Sekitar pukul 15.40 WITA, seekor ular piton ditemukan dengan perut membengkak tak wajar sekitar 500 meter dari permukiman. Setelah dibelah, ditemukan jasad La Noti dalam kondisi utuh di dalam tubuh ular.
Proses evakuasi jasad La Noti dari perut ular terekam dalam sejumlah video yang kemudian viral di media sosial. Video tersebut memperlihatkan detik-detik dramatis saat warga membelah tubuh ular dan menemukan jasad korban di dalamnya
Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Buton Selatan, La Ode Risawal, ini merupakan kasus keempat serangan ular piton terhadap manusia di wilayah tersebut.
“Kami imbau kepada warga untuk waspada saat ke kebun, karena sudah ada empat kejadian warga diserang ular piton,” ujarnya kepada Merdeka.com.
Meski hasilnya tragis, semangat gotong royong warga dalam mencari La Noti patut diapresiasi. Tanpa menunggu bantuan resmi, warga bahu-membahu menyisir kebun dan hutan demi menemukan keberadaan korban.
Kabar ini menyebar cepat di media sosial. Warganet mengungkapkan duka dan simpati, sekaligus mengingatkan pentingnya keselamatan saat berkebun.
Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa alam menyimpan potensi bahaya yang tak terduga. Dengan edukasi, kewaspadaan, dan solidaritas, masyarakat bisa lebih siap menghadapi risiko serupa di masa depan.***
